Senin, 28 Januari 2008

Koq Cuaca Masih Belum Menentu ??

Apa beda Sukarno, Yusuf Ronodiputro dan Soeharto ?
Jika ditanya persamaannya, tentu segera bisa kita jawab bahwa ketiganya orang besar dan berjasa untuk negara kita. Lantas bedanya dimana, buanyyaaak sekali tetapi yang Saya ingin tampilkan adalah keadaan ketiganya saat menghadapi kematian.

Jika Bung Karno sepi dan terpisah dari masyarakat dan penyanjungnya, Yusuf Ronodiputro sepi dari publikasi pers dan Soeharto sepi dari kroninya saat memasuki masa kritis. Terpisah dan dipisahkan menggambarkan satu keadaan yang sama walau beda penyebab dan rasanya tidak enak dan menyedihkan. Sebabnya tentunya bermula dari diri sendiri dan akhirnya juga akan dirasakan sendiri karena semua orang hanya dapat menonton dan turut bersedih.

Belajar dari 3 tokoh ini, maka kitapun sadar bahwa kesulitan keuangan dan keadaan kita saat ini sangat dipengaruhi tindakan kita sebelumnya. Apakah kita sudah merencanakan pendidikan anak- anak kita, Biaya liburan, Perbaikan rumah atau kendaraan dan banyak hal penting lainnya. Jika kita menyepelekan perencanaan maka kita akan menerima akibatnya terpisah dari masyarakat kita karena tidak punya transport atau tempat tinggal yang nyaman untuk anak- anak kita. Kita berusaha memilih pemimpin yang bisa membebaskan biaya pendidikan dan kesehatan walaupun itu jargon politik yang akan mengecewakan .

Untuk bisa merdeka maka kita harus mandiri baik secara ekonomi maupun pilihan politik yang akan memampukan kita menghadirkan pilihan yang bijaksana. Hanya dengan kemerdekaan kita bisa membangun silaturahmi yang luas dan bersahabat dengan banyak pihak yang akan menjauhkan kita dari rasa terasing.

Selamat membangun silaturahmi dan sediakan investasi yang cukup untuk kita bisa membangun hubungan sosial yang lebih akrab dan kompak yang merupakan ciri anak bangsa yang dibesarkan dengan dasar negara PANCASILA.

Selamat jalan pak Yusuf dan pak Harto, hari ini kami belajar banyak hal dari contoh yang telah kami lihat dan saksikan dalam panggung kehidupan tokoh-tokoh bangsa